Saturday, May 14, 2011

Gadis kecil di pertigaan jalan

aku terbangun di sebuah cafe kecil yang cukup nyaman
di hadapanku setangkup sandwich keju dan secangkir capucino hangat menemani pagi dingin ini.
dingin?
yah,,tepatnya bersalju..
hari itu salju lebat,di sela sela asap capucino dan tawa lepas para pengunjung..
aku melihat timbunan salju menutupi jalan..
" fiuhh "
hembusan nafas keluar dari mulutku ketika aku menarik risleting sweater ku sampai ke batas dagu..
ku lahap habis sandwich ku,ditemani " imagine" john lennon yg mengalun lembut ..
akhirnya kuputuskan untuk keluar,dan mencoba menikmati suasana pagi ini..
ku tempelkan earphone ku ke telinga,"friday,i'm in love " milik the cure mengalun lembut,tepat ketika aku melihat seorang pria menggandeng manis seorang wanita cantik
sebuah pemandangan yang cukup membuat dada berdesir dan tersenyum,,,
aku terus berjalan dan berjalan menunggu matahari melelehkan salju yang mengkudeta kota kecil nan indah ini.
sebuah pertanyaan tiba-tiba timbul di otak ku..
tempat ini tak asing,,
aku pernah melihatnya entah dimana..
tapi perlahan pertanyaan itu memudar dan ake terus melanjutkan perjalanan tanpa arah ini.
aku terhenti di pertigaan jalan,di seberang jalan aku melihat seorang gadis kecil menangis menelungkupkan mukanya ke lutut,di samping nya tergeletak pasrah dan patah sebuah permen lolipop besar..
aku menghampirinya
" what's wrong,little girl ? " aku bertanya sambil tersenyum
" m- my cand- my candy is .. " jawabnya terisak dan mengambil permennya yang sudah kotor dan rusak.
aku tersenyum dan menanyakan namanya..
" what's your name,girl ?"
" jenny " jawabnya
" jenny,don't be sad again, i have two big candies for you " kataku sambil mengeluarkan dua permen yang niatnya akan ku makan ketika sore tiba.
" for you" kataku sambil meyerahkan permen itu ke gadis kecil yang mempunyai bola mata yang indah sekali,aku sempat terhipnotis selama 3 detik karenanya.
" really,,?? " katanya sambil meyeka air matanya
" of course " aku menyerahkan nya sambil mengusap lembut rambut ikal nya
" thank you " katanya sambil berlari meninggalkan ku
di ujung jalan dia melambaikan tanganya.
aku hanya bisa tersenyum tenang melihatnya.
"perfect situation" nya weezer mengalun dari earphone ku.
dan aku kembali meneruskan perjalanan,,
dan matahari mulai membakar jalan.


ada meaningnya ini. .
ga' perlu melihat siapa orang nya yang akan mau lo tolong,apakah itu anak kecil,orang tua,atau bahkan orang cacat ekalipun.
yang penting ke pedulian lo dan keikhlasan lo untuk menolong..
dijamin kawan akan ada kebahagiaan yang tak terkira di balik semua itu.
:)

Something better will be come

Pagi itu gw kembali berjalan memasuki kampus,di sambut rintik hujan,semilir angin pagi,dan beceknya genangan air. gw berjalan menyusuri batako-batako yang berlubang,dibawah rindang nya pohon akasia ( bener ga ya namanya pohon akasia? hha ) .
lalu gw kembali duduk di bangku panjang kantin bernama neslite,yang sering gw bilang neslite aren't forever,,hho.

setelah memesan teh manis hangat,gw mendadak tertegun menatap dua orang bapak-bapak pekerja yang sedang menyapu lapangan beralas batako berlubang tadi,gw disitu berpikir,kenapa ya tuhan menentukan nasib mereka untuk menjadi salah satu laskar mandiri ? sama kaya udin,pegawai kantin yang sering gw bilang mirip vocalis nya domino,gw pernah ngeliat dia bengong di depan neslite menatap awan layaknya shikamaru,mungkin dia memekirkan masa depannya nanti akan sepeti apa,itu juga sempat membuat lubang pertanyaan di otak gw tadi sebelum berangkat kuliah

my mom asked me " gung,nanti mau jadi apa lo kalo udah lulus kira-kira ? "
gw terdiam sambil menatap sepatu vans gw yang udh di hansaplast bagian depan nya karena jebol.
" penulis lah. . hoho" jawab gw sambil sesekali menyesap capucino di cangkir bertulisakan "mari bicara"
" kerja di deplu aja,biar bisa ke luar negeri,baru sampingan nya nanti nulis " kata nyokap gw
"yah,biarlah waktu yang menjawab..hehe " jawab gw cengengesan

"something better" milik M.O.R.E mengalun lembut entah untuk keberapa kalinya dari nokia 3120 classic gw. menemani gw menikmati teh manis hangat di dingin nya pagi ini

yah,sama kaya judul lagu di atas semoga gw,udin,dua tukang sapu tadi ataupun kalian yang sempat membaca tulisan sampah gw ini,suatu saat nanti akan mendapat sesuatu yang lebih baik dari sekarang..

and i think something better will be come,,
jika kalian mau berusaha dan berdoa. .


trust me !

Dari Sudut Teras

hari itu gw tersungkur di teras rumah mbah gw sambil terbawa dalam buku hebat nya andrea hirata yaitu edensor. hari itu hari ke dua di tahun 2010 guys ! dan gw sedang liburan yang gak pernah gw anggep liburan,karena ga' tau kenapa kayanya membosankan banget hari itu,jadi gw sibukan diri dengan membaca sebuah buku yang mungkin dapat menghisap gw ke sebuah narasi di dalam nya.

imaji gw kembali menari ke dalam buku,keren bgt kali ya? kalo bisa kaya ikal ma arai,ngelilingin eropa bahkan sampai ke zaire afrika,mereka berdua bilang itu semua berkat mimpi, dan usaha juga tentunya . . kapan mimpi gw bisa sampe ke eropa ya ??

gw mendongak ke pekarangan halaman rumah karena leher gw mulai pegal keasikan menunduk membaca,ga sengaja gw melihat se ekor ayam kate berwarna hitam ke abu"an,berjalan seperti orang mabok,,berkelling ga jelas..tiba-tiba. BRAKK !!

"pintu sok tahu " gw kembali terbuka untuk ber dialog dengan dimazio ,alter ego gw .kita simak dialognya. .

gw : zio,lo sadar ga kalo kita sebagai remaja hidupnya kaya ayam jelek itu. .??

dimazio : yah,kalo lo bilang kaya gitu emang ada benernya dim. .

gw : kenapa ?

dimazio ; iya,kita tuh sama kaya tu ayam hidupnya ( sambil bengong )

gw : iya! jelasin dong. .jangan dibalik" gtu kata" gw ! bego lo ah ! ( sambil mukul pundaknya )

dimazio : haha. .sorri2. .gw kiarin karena gw alter ego lo,lo bisa baca pikiran gw. .

gw : sbenernya emang bisa,tapi karena tulisan ini kita publikasikan jadi kita pura-pura ajalah. .hehe

dimazio : dipublikasikan ?? kita terkenal dong??

gw : bukan kita,tapi gw. .haha

dimazio ; tapi kan lo pake nama gw jadi nickname di fb. .yee

gw : udah". napa jadi bahas itu. balik ke topik. .jelasin yang tadi. .

dimazio : jadi gitu bung dim. kita sebagai remaja hidup sebenernya kaya tu ayam kate,berlari tanpa tujuan utuk mencari jati diri,kita cobain ini,cobain itu,ngelakuin begini,ngelakuin begitu mencoba memilah mana yang baik buat kita,,kadang" ada orang yang ngelakuin hal negatif tapi dia seneng lo. iya kan?? sama kaya ayam cobain ini,cobain itu buat di makan,kadang" tainya sendiri dimakan. .tapi dia suka .

gw : emang. trus ?

dimazio : lo liat ayam klo belom berjengger,masih remaja lah istilahnya,dia selalu pengen ngedobrak tu kandang,ga kaya ayam yang udah bangkotan asik aja berkokok di kandang,,ngerti ga ??

gw : iya,jadi kita sebagai remaja kebanyakn memberontak untuk sebuah ideologi yang kita cipntain sendiri,sedangkan orang tua udah asik dengan kehidupan nya,karena merasa udah ga da lagi yang perlu di dobrak,mereka udah tenang dengan pkiran nya masing,sehingga kadang-kdang mereka kan ga suka nerima pikiran-pikiran dari anak muda. .

dimazio ; iya kan?? jadi itulah kita . meskipun gw jujur ga mau disamain ma ayam . .

gw : iyalah,kalo kita jadi kaya ayam,kita pasti bakal mati knyol sebagai remaja. contohnya ayam,mati nya ngenes. di potong,di cabutin bulunya. di mutilasi,di ungkep ,di goreng,ada yang di bakar. .hahaha

dimazio : hahaha. . ga mau deh gw jadi ayam,,makanya jangan bandel" lo,jangan mpe lo kenal narkoba ma seks bebas deh,ntr kaya ayam lo. .haaha

gw : haha. iya sekalinya gw punya temen yang kaya gitu,gw inget tulisan dochi " pee wee gaskins ' aj. .dewasa itu ada waktunya . .i hang out with zombies without being one of them. .kita bergaul dengan " mereka ' tanpa harus salah satu dari mereka

dimazio : hehe. .bener banget. .udah ah gw bacut dulu ! daah

PLOP !

WELCOME TO LEGENDS PARK

Hari itu gw terbangun di sebuah taman yang megah,rumput-rumput nampak hijau,bunga-bunga bermekaran,kupu-kupu berterbangan,ini dimana ya ?

gw masuk ke sebuah gerbang taman yang ber plang " LEGEND " .
gw melangkah dengan menggunakan jaket jeans buluk gw,vneck hitam putih,di balut vans jebol,gw merasa keren sekali hari itu,sedang asik merapikan poni yang menutupi mata,segerombolam remaja menggunakan jaket kulit ketat dan kacamata chips hitam lewat,oh,god,mereka RAMONES !
johnny ramone membuka kaca mata nya dan menyapa gw.
" hei dude,gaya lo boleh juga " katanya sambil menghembuskan asap rokoknya
" thanks,tapi kok bisa bahasa indonesia lo ?? " tanya gw
" aduh dude,payah banget sih lo,kan dah jaman nya translate,lagi pula ini kan mimpi lo,gimana sih ?? " sahut dee dee ramone setengah mabok
" iya,ya ? hehe " kata gw garuk-garuk kepala
" dude,gw bilangin ya,mabok sekali-sekali boleh dengan gaya rock n roll,tapi jangan contoh kita ya?? kalo lo gau mau mati konyol kaya kita-kita " kata johnny sambil terduduk di bawahan pohon rindang
" bener tuh kata sobat gw,apalgi narkoba,jauhin deh,nanti nasib lo kaya orang itu tuh " kata dee dee sambil menunjuk sid vicious yang lagi asik menyuntik lengann nya di samping kolam air mancur berpatung videl castro lagi kencing.
" iya bang ,gw cabut ye,keburu bangun nih gw " kata gw
" oke bro ! " sahut mereka

gw kembali melangkah menikmati taman yang berjubel dengan orang-orang dari masa lalu,gw mendengar dentingan piano yang begitu lembut,dan suara yang tak asing lagi.dan gw langsung menghampiri orang itu.
" Bung lennon sendiri aj ?? hehe " sapa gw di samping piano putihnya
" eh,dimas.. iya nih nungguin jim morrison,udah janji mau bikinin lagu buat marylin monroe . .hehe " kata nya ramah
" si monroe nya mana ? " tanya gw lugu
" tuh,lagi nari-nari di bawah pohon " john lennon menunjuk marylin monroe yang sedang asyik berdansa dengan para buru gereja dengan gaun putih andalan nya .
" udah kaya pilm india aje dah ,haha ,iya,udah saya lanjutin jalan ya bung " kata gw
" hati-hati,jangan sampe ketemu einstein loh,di ajakin main catur sambil di ceramahin rumus fisika lo . .haha " kata lennon tergelak
" saya justru lagi nyari dia bung lennon !! ' teriak gw dari kejauhan
" hah? dasar bocah gendeng " ujar lennon meneruskan bermain piano nya

di perjalanan dimas sempat bertemu nike ardila yang sedang mengendarai sepeda,melihat bung karno dan bung hatta yang sedang asik ngobrol,ada juga The rev yang lagi asik nge jam bareng jimmy hendrik,gw senyum-senyum melihat para legenda sedang asik dengan kegiatan nya .
di sudut taman tampak mbah surip dan bob marley sedang ketawa-ketawa di tengah-tengah mereka nampak gusdur sedang asik bercerita dengan gaya khas nya.
baru gw mau menghampiri mereka,gw melihat seorang laki-laki memakai sweater kardigan belel,jeans yang lututnya robek dan berambut gondrong pirang sedang terduduk sepi di bangku taman menghiraukan michael jackson yang sedang asik "moonwalk" di dekatnya,yeah,that's kurt cobain,gw berlari ke arah mereka dan langsung menegurnya .
" Hei ! " sapa gw
cobain hanya terdiam sambil menatap gw dengan matanya yang sedih,gw langsung duduk di samping nya.
" gw mau tanya " kata gw
" apa ? " matanya tetap menatap lurus memandang charlie caplin yang asik berpantomim tak jau dari situ.
" emm, quote lo yang " i hate myself and i want to die " itu,maksudnya apa sih,kalo boleh tau ya " tanya gw sedikt ragu-ragu
cobain terdiam cukup lama ,saking keselnya gw melempar sebuah batu,batunya mengenai apel di pohon dan jatuh menimpa isaac newton yang lagi tertidur di bawahnya .
" hah , hore,gw nemuin teori gravitasi !! cihuy !! ' kata nya berlarian masuk ke rumahnya
" girang banget tuh bocah,gw aja yang nemuin teori evolusi yang kontroversial biasa-biasa aja " gumam darwin yang lagi asik ngopi
gw cuma cengengesan,tiba-tiba cobain bersuara
" beneran pengen tau ?? " katanya sambil memandang gw
" iya iya ! " angguk gw penuh semangat
belom sempat cobain menjawab,tiba-tiba sebuah letusan pistol berbunyi,gw cuma bisa tiarap.
" kabur kas ! ' teriak dono lari melewati gw
" si kumis ngamuk lagi oy,aduh biyung !! " teriak kasino menyusul dono
di balik rimbunan rumput,tampak hitler sedang mengacungkan pistol nya,ngamuk-ngamuk ga jelas sambil bersumpah serapah
" Sialan,masa bisa kalah mulu gw lawan lo,main catur doang ! " teriaknya sambil memukul papan catur di depan nya
" tenang,sodara hitler,ini hanya sebuah permainan " kata einstein menenangkan
" Ga bisa gitu dong,udah 300 kali gw kalah mulu ma lo,pasti lo curang,padahal raja lo cuma di temenin pion dua nih !! udah di pastikan gw menang !! ' teriaknya lagi
gw cuma bisa mengntip di balik pohon di belakang gw tampak da vinci sedang asik melukis monalisa.
" inget kata-kata saya bung hitler, sesuatu yang pasti di muka bumi adalah ketidak pastian " kata einstein tenang
" MERDEKA !! " tiba-tiba bung karno teriak dan suasana menjadi riuh,para legend sudah bersuka cita untuk ke 300 kalinya,merayakan kemenangan einstein
dan gw pun tebangun .

Small Talk in Small Alley

Siang itu nampak tak terlalu panas matahari menyinari paris,seorang remaja indonesia tampak dngan cuek bersender pada sebuah dinding tembok berwarna cokelat,dengan rambut gondrong yang menutupi alis dak kedua telinga,dia mengenakan kacamata ray-ban hitam,dengan jacket jeans belel,vneck hitam berkancing,jeans hitam,juga vans yang sedikit jebol,dia memegang gelas plastik berisikan capucino hangat,dengan earphone di telinga," stolen " milik dashboard confesonal mengalun dari nokia 3120 classic nya.

Dimas bersandar di depan sebuah gedung opera kuno bernama palais garnier,sebuah bangunan yang dibangun pada masa periode kekaisaran kedua,Dimas menunggu paman nya yang sedang membeli tiket opera di dalam,ketika tiba-tiba seorang gadis yang sangat cantik,berambut emas,beralis tajam,bermata indah itu datang tergopoh-gopoh menghampiri dimas dan tak sengaja menyenggol gelas plastik dimas,dimas terkejut..
" Hei. . "
" dé-desolé, je n'ai pas volontairement, je suis pressé. . " katanya ngos-ngosan
" Oui, sans problème " Dimas tersenyum sambil berusaha mengeringkan jeans nya yang kena cappucino,tapi alangkah kaget nya dimas ketika melihat wanita itu .
" Em-emma wat- watson " katanya tergagap
" Help me,i'm being chased " Emma sibuk menengok kebelakang
nampak dari kejauhan puluhan remaja berlari bak singa lapar,dengan cepat dimas menarik tangan emma berlari ke sebuah gang kecil,tidak lama kemudian sekelompok orang itu lewat tanpa menyadari Dimas dan Emma yang bersembunyi di sebuah gang .

" Thanks, you saved me.. what's your name boy ? " tanya nya sambil menebar senyuman maut nya .
" Di-dimas, i'm a big fan of you " dimas masih tergagap,tak percaya pujaan nya ada tepat di samping nya dan dia baru saja menolong nya .
" Oh,really ?? you're so sweet dim " katanya lagi

akhirnya tak lama kemudian mereka asyik mengobrol di gang kecil itu,dan ini obrolan mereka yang telah di translate menjadi bahasa indonesia ( hehe )
" Iya,aku udah ngefans sama kamu sejak harry potter pertama lo,sayang aku belum sempat nonton film mu yang ballet shoes " kata dimas yang sudah mulai menguasai kegugupan nya .
" makasih banget ya,kamu sedang apa di paris ? liburan kah ? " Tanya Emma
" Iya,engga juga sih,diajak paman ku yang wartawan kesini,katanya sih pengen bakat ku sebagai penulis "
" wow,kamu penulis dim ?? "
" Ah,cuma iseng kok,kebetulan aja paman ku ini tahu aku suka nulis . hehe,tapi ternyata berat ya jadi artis tenar macam kamu,aku ga habis pkir ada kejadian kaya tadi "
" Yah,gitulah dim,kadang fans emang berarti ya untuk para artis,tanpa mereka,we're nothing, tapi yah, ada juga fans-fans maniak seperti itu " ujarnya sambil memainkan tali sepatu boots nya .
" Trus,cara kamu menghadapi mereka ? "
" Yah,ake selalu menghadapi mereka dengan senyum kok,intinya sih be humble aj dim '

Dimas tersenyum sambil mengacungkan jempolnya dan berucap " like this! ",Emma terbahak melihat tingkah Dimas yang cukup konyol itu . Emma berdiri membersihkan debu-debu di celana nya,dimas juga berdiri .
" Dim, i'm glad to meet you, but I can not linger here "
" I'm glad to meet you too , Em "
" thank you very much,dim, if not met you earlier, I would have to be corned beef. . cans. .hehe "
" Hahaha.. no,problem Em " dimas memasukan kedua tangan nya ke saku jaket nya mencoba terlihat cool .
" thanks " mencium pipi dimas cepat,dan bergegas lari dari gang kecil itu
dimas cuma bisa bengong sambil membalas lambaian tangan Emma dari kejauhan .

P.S : menjadi apapun kamu,minumnya teh botol,eh,menjadi apapaun kamu tetaplah humble pada siapa pun !

Jangan jadi dia untuk mendapatkan dia

Siang itu , matahari bersinar terik , memanggang orang-orang yang berjalan berpeluh di bawahnya layak daging asap yang baru di letakan di wajan panas, dua orang remaja terduduk di salah satu kios rokok, mereka bernama Dimas dan Reky, Dimas seperti yang kita tahu,kurus, rambutnya gondrong menutupi mata dan telinga nya,hari itu dia menggunakan flanel berwarna biru merah,dengan jeans hitam,dan vans classicnya di temani teman nya seorang pelukis jalanan dari jogja yang di kenal di malioboro ketika dimas sedang ber backpacking kesana, Reky berambut lebih gondrong dari Dimas,bertubuh cukup atletis,memakai kacamata,memakai flanel tanpa lengan,dengan tatto bertuliskan " i'm better than andy warhol " di lengan kiri nya,dengan jeans robek di lutut,dibalut converse hitam yang sudah agak dekil.

Yang unik dari ke dua " seniman " ini adalah, Reky selalu membawa kuas cat di kantung celana jeans nya dengan beberapa cat air di tas dekil nya, dimas pun begitu dia selalu membawa binder kecil nya yang berisi puluhan cerita dan tulisan yang dia bikin tiap hari, makanya tak heran kalau tangan mereka dekil dengan tinta pulpen dan cat air yang mengering . sebenarnya mereka berdua mempunyai bakat yang hebat dalam bidang nya masing-masing. hingga suatu hari ,tania salah seorang teman mereka bertanya .
" lo berdua punya bakat yang luarbiasa tau ga ? kenapa ga di seriusin aja sih ?? "
" Kita serius kok " kata Reky dengan cuek sambil asyik menggambar di meja kantin
" Ye,gw ngomong beneran nih "
" Kita juga ngomong beneran " ujar dimas sambil menguap
" Ah,lo berdua mah emang konyol banget kalo dibilangin " kata tania meninggalkan mereka dengan kesal

Yah,begitulah mereka,mereka terlalu asyik dengan dunia mereka sendiri,dan terlihat sangat cuek dengan keadaan sekitar,padahal sebenarnya tidak .


Siang itu di kios rokok , Reky melukis di bangku kios itu dengan cueknya, Dimas lagi asik menatap langit mencoba menantang matahari yang tampak siaga untuk membuat orang-orang putus asa dalam aktifitasnya .
" Di kira kita bakal nyerah kali, nyet " ujar Dimas tetap mendongak ke atas
" Iye , jangan diem aja dong lo, provokasiin dikit " jawab reky, kuasnya masih asik menari di bangku panjang kios .
Tiba-tiba Dimas berdiri,membanting binder kecil nya ke tanah dan berteriak lantang
" Woi matahari ! kita berdua gak bakal nyerah dengan panas lo sampe kapan pun,ngerti ??!! jadi percuma lo dengan sok gagah bersinar di atas gw !! "
Reky cuma tersenyum tanpa melihat ke arah dimas sedikitpun,orang-orang yang tadinya
berjalan lesu,mendadak kembali memompa semangat mereka dan berjalan dengan langkah lugas.
" Nah, gitu dong " kata Reky sambil menyambar teh botol nya

Tiba-tiba seorang gadis cantik berambut coklat dengan mengenakan bando kunig di rambut,menghampiri mereka berdua . wajahnya tampak sedih .
" Kenapa nona tania,kok tampang nya bahagia banget ?? hehe " Dimas cengengesan
" Si Jordy kayaknya ga suka deh sama gw "katanya suntuk melempar bando kuning nya
" Lo masuk kelas si beureukat ? " tanya reky cuek ,ga meduliin kekesalan tania
" Lo masuk kelas dia tan ?? kerajinan banget deh lo " kata Dimas semakin membuat kesal tania
" Eh,dengerin gw dong, Dim,lo kan doci, dengarkan curhatku dong ! " tania memelas
" Ih,lo ga konsisten pee wee gaskins atau vierra maunya ? jangan dua-duanya dong. haha " dimas makin ngawur .
" Huh,susah punya temen aneh kaya lo berdua " Tania bangkit dari bangku

Reky menahan tangan Tania,Tania tercekat dan berhenti menatap Reky hopeless
" kenapa ? " tanya nya
" Engga,cuma mau meper aja kok. .hahaha " reky tertawa di ikuti dimas
" Lo emang gila semua ! "

Tania terduduk di kantin kampus,berusaha menghapus air matanya, dia membuka bindernya mencoba mencari kesibukan,tiba-tiba sebuah kertas kecil jatoh dari binder itu dan dia membaca .

" tidak perlu jadi dia untuk mendapatkan dia, nona tania "

with smile

Dimas & Reky

di bawah tulisan itu tampak dua muka karikatur dimas dan reky tergambar


mereka emang selalu bisa bikin kejutan, batin Tania bergegas mencari mereka berdua


Dimas dan Reky tiba-tiba nongol dari kasir kantin,hingga babe terbangun kaget .
" Eh,ngapain kalian ada disini,ganggu orang tidur aja ah ! "omel babe
Dimas dan reky cengengesan mengacuhkan babe memandang Tania yang yang menjauh dari kantin.

" Besok bakal ada apa lagi ya nyet ? " ujar Dimas

Jangan liat hasilnya , tapi perjuangan nya !

a gift of short story for tina ayu febrina


Sore itu di gerbang gedung vreideburg,jogjakarta sedang ada sebuah pameran seni berupa lukisan,musik,pahatan patung dll , dan nampak 3 orang remaja ikut berpartisipasi di dalamnya,siapa lagi kalo bukan Dimas,Reky,dan Donne . belum kenal donne ya ? donne ini teman SMP nya dimas,tapi karena dia sekolah di boston,jadi dia jarang berkumpul dengan 2 sahabat uniknya, Dimas dan Reky ,dan di liburan semester ini akhirnya dia bisa berkumpul dengan Dimas dan Reky di kota kelahiran Reky di jogja, donne ini indo,karena bokap nya memang orang amrik,sedangkan ibunya orang padang, tidak heran kalo dia lebih digilai oleh kaum hawa di banding Dimas dan Reky,mempunyai suara emas seperti david archuleta, jago memainkan semua alat musik termasuk harmonika,karenanya dia lebih di gilai wanita,karena bisa memikat wanita dengan petikan gitar,dentingan piano,atau pun tiupan harmonika nya .

" Tumben lo mau mamerin lukisan lo,rek " tanya donne
" justru itu,gw lagi pengen ngebuang semua lukisan ini,karena udah bosen,tapi si monyet bilang,mendingan di jual aja,bisa dapet duit,ya,udah deh,alhamdulilah udah laku 4 lukisan. .hehe " Reky menghapus keringat di dahinya
" Pengahasilan nya 60 % buat gw,ga mau tau ! " tiba-tiba dimas muncul sambil membawa 3 piring nasi lengkap dengan gudeg dan 3 gelas es jeruk.
" iye nyet,santai aja,gw mah ga perlu duit banyak " kata Reky melukis sebuah lukisan seorang gadis .
" Lo lukis siapa tuh rek ? manis juga,gadis khayal lo lagi ya ? " Donne bertanya sambil memperhatikan objek lukisan Reky dengan seksama .
" siapa tuh rek ?? " tanya dimas
" Oh,ini. . " belum selesai Reky berbicara,muncul gadis manis , Donne terbengong,sedangkan dimas malah memperhatikan wajah gadis itu dan wajah pada lukisan Reky silih berganti,
" Lho,kamu kan yang di gamb..mffh " Reky membekap mulut dimas
" Eh,yu,kamu udah pulang dari singapur ? maap ya,ga bisa jemput di bandara,sibuk sih. .hehe " sapa Reky sambil menutupi lukisan nya dengan cepat " kenalin nih yu,dua sobat gw "
" hei,gw Dimas "
" Gw Donne "
" Hai,dimas,donne, aku Ayu sepupunya Reky " katanya sambil tersenyum
tidak lama kemudian tawa canda mereka menambah semarak suasana pameran sore itu.


Di kamar Reky, Donne asik memainkan intro " intensity in ten cities " nya chiodos dengan keyboardnya,Dimas asik mencoret-coret tembok kamar Reky yang emang udah penuh dengan tulisan-tulisan ajaibnya,sedangkan Reky asik meneruskan lukisan nya tadi sore yang belum di selesaikan.
" Jadi gitu nyet,makanya tadi mulut lo gw bekep,kalo ketauan ga surprise lagi kan " kata Reky tangan nya sibuk memberi guratan-guratan cat ke kanvas nya.
" oo, tenang gw juga udah punya surprise buat sepupu lo itu " ujar Dimas
" Gw juga kok " Donne ikut bersuara
" gitu ? oke kita buat surprise ke dia ya,tanggal 9 ,sekarang kan masih tanggal 6 nih,kesempatan lo berdua nyiapin kejutan buat dia,gimana ? " Reky memberi usul
" oke deh !! " Sahut Dimas dan Donne berbarengan

*

malioboro,7 februari 2010, pukul 1 siang

Dimas dan Ayu tampak asik berjalan di sepanjang malioboro,memandangi puluhan penjual,mulai dari penjual baju dagadu khas jogja,penjual aksesoris,dll . Dimas mencoba mencari tahu kira-kira apa yang disukain Ayu.
" Yu,bintang lo apa ? " dimas membuka percakapan
" aquarius,kenapa emang dim ? "
" Berarti lo kenal diana dong,dia aquarius juga tuh ! "
" hahaha,ih, jayus banget lo dim anaknya sumpah "
" Jayus-jayus ketawa,,ngomong-ngmong lo interest sama apa si yu ?? "
" Apasih nanya-nanya,udah kaya conan aja lo. .hehe "
" haha,iseng aja,daripada ga da bahan obrolan. .hihi "
" emang aneh lo orang nya dim,yah,ga ada yang spesifik sih,yang pasti gw seneng kejutan yang bisa bikin gw ketawa " kata ayu pasti
Dimas tersenyum membayangkan apa yang akan di siapkan nanti malam untuk sebuah kejutan .

di sebuah toko kaset . 8 februari ,pukul 7 malam

Kali ini giliran donne yang berusaha mencari tau kesukaan Ayu lewat musik,karena kata Reky,si Ayu ini suka musik juga .
" Kata Reky,lo jago nyanyi ma main alat musik ya don ? " tanya ayu matanya melihat CD-CD yang di pajang rapi .
" hehe,bisa aja lo,ngomong-ngomong lo suka lagu kaya gimana sih yu ? " tanya donne
" kenapa emang,lo mau nyanyiin buat gw ya?? haha "
" ih,nuduh. .ya,nanya aja,ga boleh ? hehe '
" haha,kalo barat gw suka secondhand serenade,mika,atau the ting tings,indonesia gw suka yang rada jazzy ma easy listening kaya mocca,maliq,sekarang gw lagi demen-demen nya owl city don. .hehe "
Donne pun tersenyum dan langsung terbesit 1 ide untuk do surprise ke ayu .

Rumah Ayu, 9 februari , pukul 9 malam

Ayu memarkir xenia hitamnya ke pelataran parkir di rumah nya yang megah,dia turun, dari mobil , wajahnya tampak bete .
sial, ga ada yang ngucapin selamat ke gw barang seditpun,bahkan tobias cowok gw yang lagi ada di jepang juga ga ngucapin,padahal lewat telepon atau facebook bisa ,huh,, batiN ayu kesal
Ayu membuka pntu rumahnya dengan kesal,dan membanting nya dengan keras,tiba-tiba lampu ruangan mati seketika , ayu cuma bisa mematung dan berteriak .
" sialan ! udah ga da yang ngucapin gw ulang tahun ! pake mati lampu segala ! aaaaarghhhhh " teriaknya
sedetik setelah gema teriakan nya,mendadak lampu menyala,reflek ayu menutup matanya karena silau,ketika dia membuka mata,dia mendapatkan ruangan tamunya telah di sulap menjadi ruangan yang semarak dengan hiasan-hiasan kertas krep dan balon-balon layaknya pesta ulang tahun anak sd,dan sebuah kalimat besar-besar di tembok yang bertuliskan .
" NGUMPUL GAK NGUMPUL ASAL MAKAN ! "
Ayu cuma bisa bengong dan meneteskan airmata gembira ketika Tobias datang dengan kue tart besar di tangan nya sambil tersenyum .
" met ultah ya ,yang "
" jahat kamu,pulang ga bilang-bilang " ayu terhenyak
" kalo bilang,ya bukan surprise dong,iya kan Rek ? "
" iya dong " Reky muncul membawa sebuah lukisan potret ayu yang sedang memegang kue tart besar " cuma ini gift dari gw. .hehe "
belum sempat ayu mengucapkan terima kasih,dentingan piano dari Donne mengalun, donne menyanyikan " chasing cars " milik snow patrol yang di estafet dengan " fireflies " milik owl city.
" Makasih ya rek,don ,kalian berdua emang ahli buat kejutan,pasti kalian yang nelpon tobi dan ngebuat ini semua kan,soalnya mana mau tobi jauh-jauh kesini kalo ga di paksa mah, ,hehe ,. "
" Bukan yang,yang bikin ide gini,siapa lagi kalo bukan si bocah bernama Dimas,yang punya pemikiran-pemikiran ajaib " sahut Tobi
" Lho,Dimasnya mana ? " tanya Ayu
" Lha,gak tau aku,bukannya dia yang nyiapin semua ini kan?? orang kita bertiga dateng udah di sulap ruang tamu kamu " tobi menjawab kebingungan
" Dasar bocah bego,ayo cari deh,pasti dia ngumpet nih,nyet!! keluar lo!! " teriak Reky
akhirnya mereka berempat malah mencari Dimas di rumahnya Ayu yang megah itu,15 menit kemudian terdengar ayu menjerit dari kamarnya " Ada kingkong mati !! "
Tobi,Reky dan donne dengan cepat menyusul ke kamar dan mendapatkan seekor kingkong pingsan di kamarnya memegang sepucuk kertas, tapi apa iya itu kingkong beneran ?
" hah? coba buka topeng nya don " kata Reky
donne membuka topeng nya,dan ternyata kingkong itu tak lain dan tak bukan adalah Dimas , muka nya nampak pucat banget,dehidrasi .
" Gimana nih Rek ?? pingsan si dimas ! " ayu panik
tiba-tiba dimas membuak mata dan berkata dengan lemah
" sialan lo semua,kan gw suruh lo pada mancing si ayu ke kamarnya,biar gw tiba-tiba kagetin dia dengan kostum kingkong ini sambil ngasik kertas ini,,ma-malah.. " Dimas kembali pingsan dengan sukses
ayu membaca tulisan di kertas yang ada di tangan dimas.


" Jangan liat hasilnya,tapi perjuangan nya "

with smile
Dimas


"hahahahahaaha. .dasar dimas ! hahahaha .. "

bukan nya kasihan,mereka malah tertawa dengan gembirannya melihat ke konyollan dan kepolosan seorang anak kingkong eh manusia. .

happy bornday ya yu !


THE END